indranila -
Bougenville atau kembang kertas adalah tanaman hias yang sangat mencolok.
Show off. Apalagi ketika sedang mekar berbunga, kelihatan kentara dan
mudah sekali dikenali. Kesan mengenai tanaman hias ini adalah tanaman yang rajin
berbunga, rimbun, kuat dan tahan hama dan penyakit. Tanaman ini merupakan salah
satu tanaman pagar dan pembatas terbaik. Namun demikian, tanaman ini juga bisa
hidup bahagia di dalam pot, bahkan hingga dibikin mini menjadi bonsai.
Ada 16 spesies dari genus Bougainvillea. Yang paling populer adalah jenis
Bougainvillea glabra dan Bougainvillea spectabilis.
Daerah Asal dan Penyebaran Kembang Kertas
Bunga kembang kertas adalah tanaman asli daerah Amerika Selatan, tepatnya dari
Brazil, Argentina dan Peru. Tanaman bougainvillea pertama kali dideskripsikan
oleh seorang ahli botani asal Perancis bernama Philibert Commerçon (Philibert
Commerson) pada tahun 1768. Commerçon menemukan tanaman ini selama ekspedisi
dunia yang dipimpin oleh Louis Antoine de Bougainville, seorang penjelajah
Perancis. Tanaman ini kemudian dinamai Bougainvillea sebagai penghormatan
kepada sang penjelajah.
Semenjak dibawa ke Eropa popularitasnya sebagai tanaman hias semakin
meningkat. Apalagi didukung karakter tanaman ini yang mampu berbunga lebat
dengan warna yang mencolok. Dari Eropa, tanaman ini kemudian menyebar ke
berbagai daera di seluruh dunia.
Baca juga:
Deskripsi Morfologi Tanaman Bugenvil
Habitusnya adalah perdu pemanjat, perenial. Bugenvil dapat tumbuh merambat
atau menjuntai dengan bantuan penopang, seperti pagar, tiang, atau dinding.
Tanaman ini dapat mencapai ketinggian antara 3 hingga 12-meter tergantung pada
kondisi lingkungan dan cara perawatannya
Batang
Batang tanaman Bugenvil berkayu, kuat dan fleksibel. Batang ini memiliki
duri-duri kecil yang tajam, yang berfungsi sebagai alat pertahanan terhadap
herbivora.
Daun
Daun berbentuk oval atau elips dengan ujung yang meruncing. Warnanya hijau tua
yang memberikan kontras menarik dengan warna bunga. Daun tersusun secara
berselang-seling pada batang dan cabang.
Bunga
Keindahan bunga kembang kertas, sebenarnya berasal dari braktea, yaitu daun
pelindung yang berwarna cerah. Braktea ini bisa berwarna merah, ungu, magenta,
kuning, oranye, putih, atau pink. Bunga sesungguhnya berukuran kecil dan tidak
mencolok, biasanya berwarna putih atau krem, dan terletak di tengah-tengah
braktea yang berwarna cerah. Bunga ini berbentuk tabung dengan panjang sekitar
1-2 cm. Setiap kelompok bunga biasanya terdiri dari tiga bunga kecil yang
dikelilingi oleh braktea.
Buah dan biji
Tanaman ini jarang dijumpai sampai berbuah. Jika ada, buahnya berbentuk kapsul
kecil yang mengandung biji. Biji berukuran kecil, keras, dan dapat digunakan
untuk perbanyakan tanaman melalui metode generatif.
Tempat Menanam Bunga Kembang Kertas
Di Pekarangan
Bugenvil sangat rakus cahaya. Kesehatan dan mekarnya bunga bugenvil
dipengaruhi oleh jumlah sinar matahari yang diterimanya. Idealnya, mereka
harus mendapatkan minimal 6 jam penuh sinar matahari setiap hari.
Selain itu, pertimbangkan untuk menanam bugenvil di tempat yang memberikan
perlindungan dari angin (seperti di dekat dinding atau pagar), karena angin
kencang dapat mematahkan dahan-dahannya.
Bugenvil membutuhkan tanah yang memiliki drainase yang baik untuk mencegah
pembusukan akar. Dan ingat, tergantung pada varietasnya, tanaman ini bisa
menjadi sangat tinggi dan lebat. Pilihlah tempat dimana bugenvil dapat tumbuh
dan berkembang dengan bebas tanpa berdesakan dengan tanaman lain.
Menanam dalam pot
Jika ingin menanam kembang kertas dalam wadah, sangat penting untuk memilih
pot dengan lubang drainase yang baik untuk mencegah genangan air. Gunakan
media tanam yang memiliki porositas yang baik dan posisikan wadah di tempat
yang cerah. Pertimbangkan untuk menyediakan penyangga atau teralis agar
cabangnya bisa memanjat.
Cara Merawat Bunga Kembang Kertas
Siram secara teratur, tetapi pastikan untuk tanahnya mengering dengan segara.
Bugenvil tidak menyukai tanah yang selalu basah. Jika suhu sedang panas boleh
disiram lebih sering, hanya sekedar mencegah daun-daunnya layu.
Jika disiram terlalu sering, biasanya bunganya jadi jarang keluar. Pernah
memperhatikan saat musim hujan, kembang kertas lebih sedikit berbunga. Karena
ketika sedang banyak air, tanaman memperbanyak daun untuk mempercepat
penguapan.
Untuk merangsang pertumbuhan yang sehat dan pembungaan yang melimpah, sesekali
lakukan pemupukan. Pemupukan yang konsisten bukanlah suatu keharusan. Jika
Anda memilih untuk memberi makan bugenvil Anda, gunakan pupuk yang seimbang
dan lepas lambat. Pilih pupuk yang merangsang pertumbuhan bunga.
Lakukan pemangkasan secara berkala untuk membentuk tanaman dan merangsang
pertumbuhan tunas baru yang akan berbunga. Pemangkasan juga membantu menjaga
kerapian tanaman.
Tanaman ini relatif tahan terhadap hama dan penyakit. Namun, jika muncul
tanda-tanda serangan hama seperti kutu putih atau ulat, segera lakukan
pengendalian dengan pestisida organik atau sabun insektisida.
Kesimpulan
Bougainvillea spectabilis atau kembang kertas adalah salah satu tanaman
hias yang paling memukau dengan kemampuan beradaptasi yang luar biasa. Dari
sejarah penemuannya di Amerika Selatan hingga penyebarannya yang luas ke
berbagai belahan dunia, tanaman ini telah menjadi favorit banyak pecinta
tanaman hias.
Dengan perawatan yang tepat, mulai dari pemilihan lokasi tanam yang
mendapatkan sinar matahari cukup hingga teknik penyiraman dan pemupukan yang
baik, Bougainvillea dapat tumbuh subur dan menghasilkan bunga yang
melimpah.
Kembang kertas juga dikenal tahan terhadap hama dan penyakit, membuatnya
menjadi pilihan ideal untuk menghiasi pekarangan maupun sebagai tanaman pot.
Dengan segala keindahan dan kemudahan perawatannya, Bougainvillea adalah
pilihan sempurna untuk menambah pesona pada taman Anda. Selamat berkebun dan
nikmati keindahan Bougainvillea yang spektakuler!
Komentar
Posting Komentar